Saturday, April 30, 2011
Saya yang Berbunga-Bunga
Fotonya nggak niat banget ya? itu saya ambil buru-buru dari Balkon hotel tempat saya tinggal ketika liburan kemarin. Saya terinspirasi untuk posting foto ini setelah jalan-jalan ke sini
Belakangan saya suka banget sama bunga Kamboja. Bukan kamboja Jepang alias Adenium itu. Saya suka kamboja lokal yang pohonya tinggi-tinggi. Apalagi yang warna kuning-putih seperti di gambar itu. Itu saya ambil dari Balkon kamar hotel. Wanginya itu loh, bikin refreshing banget! Sebelum turun untu sarapan saya selalu menikmati wangi kamboja itu dengan bacaan di tangan di balkon hotel. Jadi ingat kamboja di depan rumah yang ditanam ibu.
Dulu sih nggak terlalu perhatian sama bunga yang satu ini. Akan tetapi semenjak sering ke Bali, saya jadi sangat menyukai kamboja. Di Bali kan Kamboja is everywhere. Jenisnya pun bermacam-macam.
Liburan nanti mau membawakan ibu bibit yang merah, pink, putih polos dan merah agak ungu seperti yang aku lihat di Bali awal bulan kemarin.
Aku juga suka bunga ini. Tidak tahu namanya apa dalam bahasa Indonesia. tapi di desa saya dinamai Bunga Sia. Ada dua jenis. Satu yang pohon-pohonnya besar dan bunga-bunga besar pula, satu lagi pohonnya hanya berupa semak kecil dengan bunga-bunga mungil. Saya senang yang jenis kedua.
Jadi ngat ketika masih kecil dulu. Saya dan teman-teman suka bermain ke bukit kecil di pinggir desa yang dipenuhi dengan bunga ini. Saya dan teman-teman punya klaim bukit sendiri-sendiri. Klaim bukit kecil saya berisi banyak bunga-bunga ini, pohon beringin kecil, rumput hijau dan pohon-pohon buah keramunting. Saya juga pernah menancapkan stek Mawar untuk menambah koleksi tanaman di bkit saya. Tapi sayangnya bunga kesukaan saya itu tidak tidak tumbuh. Ah, masa-masa yang menyenangkan.
Beberapa minggu yang lalu, saya menemukan bunga ini tumbuh liar di kampus Unand, Padang.Langsung saja saya jepret.
Suatu saat saya ingin mempunyai rumah di desa dengan halaman yang luas yang bisa ditanami bunga-bunga beraneka macam. Saya ingin membuat parfum sendiri. kan keren tuh kalau saya dikenal sebagai ahli fragrance dan punya line perfume sendiri*gara-gara nonton "Perfume; The Story of Murderer"*
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
woooo, wuih sama nih, aku juga suka tuh bunga kamboja bali, kesannya anggun gimana gitu :D , bagus tuh kalo ditanam deket kolam ato deket gerbang.
ReplyDeletebdw, aku jg suka loh bunga sia itu (baru tau kalo namanya bunga sia) aku ada nanem 2 pot bln kmaren dan mreka udah rajin berbunga :D
rencanax pas mudik mau mampir d Bali buat nyari yg pink and other colours. Pengen magarin rumah pake Kamboja:)
ReplyDeleteOh ya? Bisa hidup juga ya d tempatmu (d jkt?)
Sia itu nama dlm bahasa desa saya.
btw, thanks sudah berkunjung ke rumahku:)
Terima kasih infonya gan.
ReplyDeleteLumayan buat nambah elmu.
Gema Parfum
Parfum pria terfavorit.
----------