Monday, May 2, 2011

Celcius Cafe; Menikmati Sajian Plus, Plus!


Memandang laut dari Celcius Cafe. Foto diambil dari sini karena waktu itu sy lupa bawa kamera

Kafe adalah salah satu public sphere yang selalu saya cari kalau mengunjungi sebuah kota. Saya mendapatkan banyak hal dari tempat tersebut. Biasanya kopi yang enak, tempat yang nyaman dan juga kalau beruntung teman baru yang asyik. Bahkan di Padang, kafe itu menjadi 'kantor' saya karena di sanalah saya menyelesaikan banyak pekerjaan saya dan juga bertemu dengan client dan juga tim saya.


 

Walaupun Kuta Bali terkenal dengan pantainya, banyak juga kok tempat selain pantai yang bisa dikunjungi untuk menikmati suasana. Salah satunya menikmati suasana di kafe-kafe yang bertebaran di pinggir pantai maupun seputar Kuta Square ataupun Seminyak. Ini bisa menjadi alternatif kalau anda tidak suka berada di luaran karena hujan atau memang sengaja ingin menikmati suasana.


 

Ketika liburan kemarin, saya tidak sengaja mengunjungi sebuah kafe yang keren banget di Discovery Mall. Awalnya saya salah masuk karena saya mengira itu butik karena namanya sama dengan butik tempat saya membeli pakaian di Malang. Karena judulnya mengantarkan teman yang ingin membeli bermuda, saya mengajak dia ke butik celcius karena dia menyukai bermuda yang saya pakai yang saya dapatkan dari butik itu.




 

Kafenya sih kecil saja. Terletak di lantai 3 Dicovery Mall, sebelah barat dengan balkon yang langsung menghadap ke laut dan restoran-restoran dan ruang terbuka yang menjadi tempat lalu-lalang orang di bawah sana. Tentu saja ini tempat yang sangat perfect buat saya yang suka memperhatikan orang-orang. Mengomentari satu-satu penampilan orang yang lewat dan kadang-kadang berteriak kecil kalau pakaiannya saya suka dan saya kepingin punya juga.


pemandangan di bawah sana. Biasanya ramai orang duduk-duduk dan lalu lalang


 

Dengan kursi bar dan meja tinggi tanpa penghalang membuat mata leluasa memandang ke laut menikmati ombak yang berkejaran atau sunset pada sore hari. Angin sepoi-sepoi yang meniup wajah yang bersekutu dengan pemandangan spektakuler itu membuat rasa cappuccino saya berlipat-lipat nikmatnya. Berlama-lama duduk di situ membuat imajinasi saya berkelana dengan bebas. Ide-ide juga mengalir deras.


 

Saya suka sekali berada di sana ketika sehabis hujan dan sore hari ketika sunset. Dan saya nggak jadi masuk kalau kursi yang berjejer menghadap laut itu penuh terisi . Tujuan utama saya kan melihat laut itu. Cappuccinonya hanya alat untuk bisa berada di sana lama-lama saja. Kafe ini akan menjadi tempat berkunjung wajib setiap saya ke Bali. Kafe ini akan menjadi tempat berkunjung wajib setiap saya ke Bali. Tempat menikmati sajian plus, plus.

 
 


 

Adakah teman-teman yang pernah ke tempat ini? Share your experience!


 


 

No comments:

Post a Comment

Whaddaya think?